Didier Deschamps, pelatih timnas Prancis, dipastikan akan meninggalkan posisinya setelah Piala Dunia 2026 dan akan di gantikan dengan Zinedine Zidane.
Keputusan ini muncul setelah lebih dari satu dekade ia memimpin Les Bleus, mengantarkan tim meraih berbagai prestasi, termasuk gelar juara Piala Dunia 2018. Dalam pengumuman tersebut, Deschamps mengungkapkan bahwa waktu telah tiba baginya untuk memberikan kesempatan kepada pelatih baru guna membawa tim ke arah yang segar dan memberikan warna baru yang diperlukan. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi mengenai sepak bola menarik lainnya hanya klik SPORTS NATION.
Akhir Era Deschamps
Akhir era Didier Deschamps sebagai pelatih timnas Prancis menandai sebuah babak penting dalam sejarah sepak bola Prancis. Setelah hampir 13 tahun memimpin Les Bleus, Deschamps telah menyaksikan dan mengawal berbagai momen bersejarah, termasuk keberhasilan membawa tim meraih gelar Piala Dunia 2018 di Rusia.
Keputusan Deschamps untuk meninggalkan jabatannya menjadi sorotan, terutama setelah pencapaian impresif di Piala Dunia 2022 di Qatar, di mana tim hanya berhasil meraih posisi runner-up setelah kalah melalui adu penalti dari Argentina. Dengan pernyataan resmi yang disampaikan pada awal Januari 2025, Deschamps menyatakan niatnya untuk mengakhiri karier kepelatihannya setelah Piala Dunia 2026, menutupi perjalanan yang penuh dinamika dan prestasi.
Selama masa jabatannya yang panjang, Deschamps berhasil membawa timnas Prancis ke berbagai turnamen besar dan mencetak banyak prestasi. Di bawah bimbingannya, Prancis mencapai final Euro 2016 dan menjadi juara dunia pada tahun 2018, menjadikannya salah satu pelatih tergolong sukses dalam sejarah sepak bola.
Meskipun sempat mengalami beberapa tantangan, seperti kekalahan di Euro 2020 dan semifinal Euro 2024. Deschamps tetap dinilai sebagai jenderal tangguh yang mampu mengangkat performa tim di momen-momen kritis. Kesuksesannya untuk membangun tim papan atas dan mengolah potensi pemain muda mendapat banyak pujian, dan banyak pihak menganggap era pelatihannya adalah masa keemasan bagi sepak bola Prancis.
Zinedine Zidane sebagai Calon Pengganti
Zinedine Zidane muncul sebagai kandidat terkuat untuk menggantikan Didier Deschamps sebagai pelatih timnas Prancis, setelah Deschamps mengumumkan niatnya untuk meninggalkan kursi kepelatihan setelah Piala Dunia 2026. Sebagai legenda sepak bola Prancis dan mantan pelatih Real Madrid yang sukses. Zidane memiliki rekam jejak yang mengesankan dalam dunia kepelatihan, di mana ia berhasil meraih tiga gelar Liga Champions secara berturut-turut.
Keberhasilannya di tingkat klub telah membuatnya dikenal sebagai salah satu pelatih terhebat saat ini. Namun banyak yang percaya bahwa pengalaman serta visi strategisnya dapat membawa Les Bleus ke tingkat yang lebih tinggi dalam kompetisi internasional. Zidane ditunjuk untuk mengisi posisi pelatih timnas yang akan ditinggalkan Deschamps bukan hanya karena prestasi individu, tetapi juga karena popularitas dan pengaruhnya yang besar di kalangan para pemain dan penggemar.
Ia telah menjadikan timnya memiliki identitas yang kuat, serta mampu membangun kepercayaan diri pemain untuk tampil di level terbaik mereka. Masyarakat Prancis juga menginginkan sosok yang bisa mengintegrasikan generasi pemain baru dengan cepat. Lalu mengingat banyak pemain senior yang akan segera mengakhiri karir internasional mereka. Hal ini menjadikan Zidane sebagai pilihan ideal yang diharapkan mampu memperkuat tim dalam jangka panjang. Namun juga bersiap menghadapi tantangan di kompetisi dunia, termasuk Euro dan Piala Dunia yang akan datang.
Baca Juga: Pep Guardiola Lega Man City Kembali Raih Kemenangan di Liga Inggris!
Tantangan Masa Depan
Zinedine Zidane menginjakkan kaki sebagai calon pelatih timnas Prancis menjelang tantangan yang signifikan dalam menghadapi ekspektasi tinggi pasca- Didier Deschamps. Deschamps telah meninggalkan warisan prestisius setelah menuntun timnas Prancis meraih kesuksesan. Ini termasuk gelar Piala Dunia 2018 dan posisi runner-up di Piala Dunia 2022. Sebagai pelatih, Zidane akan menghadapi tekanan untuk tidak hanya mempertahankan tradisi kejayaan tersebut. Namun tetapi juga memenuhi harapan penggemar serta media yang menginginkan timnas Prancis tetap bersaing di level tertinggi.
Zidane harus bisa merespon ekspektasi ini dengan memberikan performa dan hasil yang membanggakan. Ini mengingat bahwa posisi pelatih timnas adalah salah satu jabatan paling tertekan di dunia sepak bola. Kemudian mengingat intensitas perhatian yang diberikan oleh penggemar dan media. Salah satu tantangan utama bagi Zidane adalah mengelola dinamika tim yang semakin kompleks.
Timnas Prancis saat ini terdiri dari campuran pemain veteran berpengalaman dan generasi muda yang menjanjikan. Zinédine Zidane harus menemukan cara untuk memadukan kedua kelompok ini dengan efektif, menjaga kepercayaan dan motivasi di antara mereka. Lalu juga memastikan bahwa para pemain muda membawa energi segar tanpa mengesampingkan pengalaman pemain senior.
Integrasi pemain muda dan veteran menjadi sangat krusial dalam menciptakan keselarasan di lapangan. Zidane, yang merupakan mantan pemain besar, perlu menciptakan atmosfer di mana semua pemain merasa dihargai. Lalu juga berkontribusi terhadap kesuksesan tim, baik di dalam maupun di luar lapangan.
Respon dari Federasi Sepakbola Prancis
Respon dari Federasi Sepakbola Prancis (FFF) terkait keputusan Didier Deschamps untuk meninggalkan jabatannya sebagai pelatih timnas Prancis setelah Piala Dunia 2026 menyiratkan kepastian dan keinginan untuk memberikan penghormatan yang layak kepada pelatih yang telah membawa banyak kesuksesan bagi timnas.
Philippe Diallo, Presiden FFF, menjelaskan bahwa keputusan Deschamps untuk tidak memperpanjang kontraknya telah direncanakan dengan baik. Namun menganggapnya sebagai langkah yang bijaksana setelah hampir satu setengah dekade bekerja di posisi tersebut. Diallo menegaskan pentingnya memberikan kesempatan bagi Deschamps untuk fokus pada tugas terakhirnya dalam mempersiapkan tim menjelang Piala Dunia yang akan datang. Lalu juga tanpa terganggu oleh spekulasi mengenai penggantinya.
Ketika spekulasi mengenai siapa yang akan menggantikan Deschamps mulai berkembang, nama Zinedine Zidane muncul sebagai kandidat terfavorit. Hanya sebulan setelah Deschamps mengumumkan niatnya untuk mengundurkan diri. Namun respon media dan publik menggema tentang kemungkinan Zidane mengambil alih kursi kepelatihan.
Meskipun FFF belum secara resmi menyatakan nama yang jelas sebagai pengganti Deschamps. Posisi Zidane di hati penggemar dan banyak penikmat sepak bola Prancis menggambarkan sebagai sosok yang diharapkan dapat melanjutkan warisan kep pelatihan Deschamps. Respon masyarakat Prancis menunjukkan antusiasme, dengan banyak orang percaya bahwa Zidane memiliki kualifikasi. Lalu juga pengalaman yang cukup untuk menghadapi tantangan yang akan datang.
Kesimpulan
Deschamps, yang telah memimpin timnas Prancis sejak 2012, dikabarkan akan meninggalkan posisinya setelah hasil yang kurang memuaskan di turnamen internasional terbaru. Di bawah kepemimpinannya, Prancis meraih kesuksesan besar, termasuk gelar juara Piala Dunia 2018. Namun performa tim yang tidak konsisten belakangan ini menimbulkan spekulasi mengenai masa depannya.
Banyak pengamat sepak bola berpendapat bahwa sudah saatnya bagi Prancis untuk mencari wajah baru yang dapat membawa perubahan dan menyegarkan tim. Lalu nama Zinedine Zidane muncul sebagai kandidat utama untuk menggantikan Deschamps. Zidane, yang memiliki pengalaman luar biasa sebagai pelatih di level klub. Lalu terutama saat membawa Real Madrid meraih tiga trofi Liga Champions berturut-turut. Ini dianggap memiliki kemampuan untuk memimpin timnas Prancis ke era baru.
Kembalinya Zidane diharapkan dapat mengembalikan semangat dan performa tim, serta memanfaatkan potensi pemain muda yang ada. Dengan kombinasi pengalaman dan visi yang dimilikinya, Zidane bisa menjadi sosok yang tepat untuk meneruskan warisan Deschamps. Dengan mengarahkan Prancis menuju kesuksesan di kompetisi mendatang. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang berita sepak bola terupdate lainnya.