4 Pemain NBA Paling Banyak Meraih Point Sepanjang Sejarah!

Bagikan

Dalam sejarah liga NBA, meraih point Paling banyak sepanjang sejarah merupakan daftar bakat luar biasa seperti 4 para pemain ini.

4 Pemain NBA Paling Banyak Meraih Point Sepanjang Sejarah!

Di puncak daftar ini terdapat Kareem Abdul-Jabbar, yang tak tertandingi dengan total 38.387 poin dalam karirnya yang berlangsung selama 20 musim.​ Abdul-Jabbar dikenal dengan gerakan khasnya, skyhook, yang sulit dihentikan oleh lawan. Rekor poinnya yang telah bertahan sejak tahun 1989 menunjukkan betapa dominannya dia di lapangan, menjadikannya legenda hidup yang cerah dalam sejarah olahraga. Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi mengenai sepak bola menarik lainnya hanya klik .

LeBron James Raja Poin Sepanjang Masa

LeBron James, seorang pemain basket profesional yang telah mengukir namanya dalam sejarah NBA. Lalu baru-baru ini mencapai tonggak yang sangat mengesankan sebagai Raja Poin Sepanjang Masa. Dengan kombinasi keterampilan, atletis, dan daya juang yang luar biasa. LeBron berhasil melampaui rekor poin yang sebelumnya dipegang oleh Kareem Abdul-Jabbar, yang telah bertahan selama lebih dari tiga dekade.

Pada tanggal 7 Februari 2023, LeBron mencetak poin ke-38.390-nya dalam pertandingan melawan Oklahoma City Thunder, menjadikannya sebagai pencetak poin terbanyak dalam sejarah liga. Momen bersejarah ini tidak hanya mengukuhkan posisinya sebagai salah satu pemain terbaik sepanjang masa. Lalu tetapi juga menunjukkan dedikasi dan kerja kerasnya selama lebih dari dua dekade berkarir di NBA.

Dalam perjalanan kariernya, LeBron James telah mencetak lebih dari 38.000 poin, dan dengan setiap permainan yang ia mainkan, angka tersebut terus bertambah. Keberhasilannya dalam mencetak poin tidak hanya berasal dari kemampuannya dalam melakukan tembakan jarak jauh dan drive ke ring. Lalu tetapi juga dari kecerdasan permainan yang luar biasa dan kemampuan untuk membaca situasi di lapangan.

LeBron dikenal sebagai pemain yang mampu beradaptasi dengan berbagai gaya permainan dan strategi tim. Ini menjadikannya salah satu pemain paling multifungsi di liga. Selain itu, ia juga memiliki kemampuan untuk mengangkat performa rekan-rekannya. Dan sering kali berkontribusi pada peningkatan angka poin tim secara keseluruhan.

Kareem Abdul-Jabba Legenda dengan Skyhook

Kareem Abdul-Jabbar, salah satu legenda terbesar dalam sejarah NBA, dikenal luas berkat kemampuannya yang luar biasa dan teknik signature-nya yang ikonik, yaitu “skyhook.” Teknik ini tidak hanya menjadi ciri khas permainan Abdul-Jabbar, tetapi juga merupakan salah satu gerakan paling efektif dalam sejarah basket. Dengan tinggi badan mencapai 7 kaki 2 inci dan jangkauan tangan yang luar biasa, Abdul-Jabbar mampu melepaskan tembakan skyhook dari berbagai sudut, membuatnya sulit untuk dihentikan oleh lawan.

Dalam permainan, ia sering menggunakan gerakan ini untuk mencetak poin. Dan dengan menciptakan sudut yang hampir tidak mungkin bagi para pemain bertahan untuk menghalangi. Keunggulan teknik ini terletak pada kombinasi antara keterampilan, timing, dan fisik yang mendukung. Dan menjadikannya sebagai salah satu senjata utama dalam arsenalnya.

Sepanjang karirnya yang gemilang, Kareem Abdul-Jabbar mencetak total 38.387 poin dalam pertandingan reguler. Dan menjadikannya sebagai pencetak poin terbanyak dalam sejarah NBA. Rekor ini belum pernah terpecahkan dan mencerminkan konsistensinya yang luar biasa selama 20 musim di liga. Abdul-Jabbar memulai karir profesionalnya di Milwaukee Bucks sebelum kemudian pindah ke Los Angeles Lakers. Dan di mana ia meraih kesuksesan yang lebih besar, termasuk enam gelar juara NBA.

Dalam setiap pertandingan, ia menunjukkan dedikasi dan komitmen yang tinggi. Dan serta kemampuan untuk tampil di level tertinggi bahkan dalam situasi yang paling menekan. Ketajaman dan visi permainannya membuatnya tidak hanya seorang pencetak poin. Lalu tetapi juga seorang playmaker yang mampu membantu rekan-rekannya untuk juga berkontribusi dalam mencetak poin.

Baca Juga: Kehadiran Nash Jadi Senjata Penting Untuk Cetak Poin Lebih

Karl Malone The Mailman yang Selalu Mengirim

Karl Malone, yang dikenal dengan julukan “The Mailman”, adalah salah satu pemain bola basket terhebat dalam sejarah NBA. Lahir pada 24 Juli 1963, di Summerfield, Louisiana, Malone menghabiskan sebagian besar kariernya bersama Utah Jazz, di mana ia menjadi ikon dan simbol tim. Dengan tinggi 2,06 meter dan berat sekitar 113 kg, Malone memiliki fisik yang menonjol, ditambah dengan kemampuan teknis yang luar biasa.

Dia dikenal karena gaya permainannya yang agresif dan efisien, terutama dalam melakukan tembakan dari area cat dan mid-range. Salah satu ciri khasnya adalah “pick and roll”, di mana ia sering berkolaborasi dengan rekan setimnya, John Stockton, untuk menciptakan peluang mencetak poin yang efektif.

Selama kariernya yang berlangsung dari 1985 hingga 2004, Malone mencatatkan berbagai prestasi yang mengesankan. Ia adalah pencetak poin terbanyak kedua dalam sejarah NBA, dengan total 36.928 poin, hanya kalah dari Kareem Abdul-Jabbar. Malone juga terpilih sebagai Most Valuable Player (MVP) dua kali, pada tahun 1997 dan 1999, serta terpilih ke dalam All-Star Game sebanyak 14 kali.

Ketangguhan dan konsistensinya di lapangan membuatnya menjadi salah satu pemain yang paling dihormati dan diakui di liga. Selain pencapaian individu, Malone juga berhasil membawa Utah Jazz ke final NBA dua kali. Dan meskipun mereka harus menghadapi Chicago Bulls yang dipimpin oleh Michael Jordan dalam kedua kesempatan tersebut.

Kobe Bryant Sang Black Mamba

Kobe Bryant, yang dijuluki “Black Mamba,” adalah salah satu pemain basket terhebat dalam sejarah NBA. Dia lahir pada 23 Agustus 1978 di Philadelphia, Pennsylvania, dan memulai karir profesionalnya langsung setelah menyelesaikan sekolah menengah. Ini menjadi salah satu pemain pertama yang melompat dari bangku sekolah ke NBA.

Dalam 20 tahun karirnya yang luar biasa bersama Los Angeles Lakers, Kobe tidak hanya dikenal karena kecakapan teknisnya yang luar biasa. Lalu tetapi juga etos kerjanya yang tak tertandingi dan mentalitas kompetitif yang membuatnya menjadi salah satu ikon olahraga dunia. Dia berkontribusi besar terhadap kesuksesan Lakers, membawa tim tersebut meraih lima gelar juara NBA dan menjadi bagian dari berbagai momen bersejarah dalam olahraga basket.

Salah satu pencapaian paling monumental dalam karir Kobe Bryant terjadi pada 22 Januari 2006, ketika dia mencetak 81 poin dalam satu pertandingan melawan Toronto Raptors. Ini adalah pencapaian kedua terbanyak dalam sejarah NBA setelah Wilt Chamberlain yang mencetak 100 poin pada tahun 1962. Dalam pertandingan tersebut, Kobe menunjukkan semua keahlian dan kemampuannya. Ia juga mencetak poin dengan beragam cara, mulai dari tembakan jarak jauh, layup, hingga lemparan bebas.

Dia berhasil mencetak 73 poin hanya di babak kedua, menjadikan performanya sebagai salah satu yang paling mengesankan dalam sejarah olahraga. Momen ini tidak hanya menjadi tonggak sejarah bagi Kobe. Dan tetapi juga mengukuhkan statusnya sebagai salah satu pencetak gol paling dominan dalam sejarah NBA.

Kesimpulan

Dalam sejarah NBA, lima pemain dengan poin terbanyak mencerminkan kombinasi luar biasa dari bakat individu, dedikasi, dan ketahanan yang tinggi. Pemain seperti Kareem Abdul-Jabbar, yang memegang rekor poin terbanyak dengan 38.387 poin. Ini menunjukkan bahwa konsistensi dalam performa dan kemampuan untuk beradaptasi dengan berbagai aturan dan gaya permainan sangat penting untuk mencapai prestasi tersebut.

Diikuti oleh legenda-legenda seperti Karl Malone, LeBron James, Kobe Bryant, dan Michael Jordan. Lalu masing-masing dari mereka tidak hanya memiliki kemampuan mencetak poin yang luar biasa. Dan tetapi juga memberikan dampak signifikan terhadap permainan dan budaya basket secara keseluruhan. Mereka telah menjadi ikon tidak hanya karena angka yang mereka raih, tetapi juga karena kemampuan mereka untuk menginspirasi generasi pemain dan penggemar.

Di sisi lain, perjalanan masing-masing pemain ini juga menyoroti betapa pentingnya tim dan dukungan dari rekan satu tim dalam meraih kesuksesan di lapangan. Meskipun kemampuan individu sangat berperan, pencapaian mereka tidak lepas dari kontribusi strategis dari pelatih dan dinamika tim secara keseluruhan. Selain itu, dengan adanya perkembangan dalam gaya permainan NBA yang semakin cepat dan dinamis. Lalu para pemain ini telah menunjukkan fleksibilitas dan visi permainan yang mumpuni.

Kesuksesan mereka dalam mencetak poin bukan hanya sekadar angka, tetapi juga merupakan hasil dari kerja keras, disiplin, dan komitmen untuk menjadi yang terbaik. Hal ini menjadikan mereka bukan hanya sebagai pencetak poin. Lalu tetapi juga sebagai legenda yang akan dikenang sepanjang masa dalam sejarah olahraga basket. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi tentang olah raga dunia terupdate lainnya.