Keberangkatan Inigo Martinez membuat lini pertahanan Barcelona semakin tipis, mendorong klub untuk mencari solusi di sisa bursa transfer. Benjamin Pavard kembali muncul sebagai opsi yang dipertimbangkan, meskipun rencana transfernya gagal terwujud pada 2023. SPORTS NATION, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Pavard, yang kini bermain untuk Inter Milan, dikenal sebagai bek serbaguna yang bisa beroperasi sebagai bek kanan maupun bek tengah. Fleksibilitas ini sesuai dengan filosofi pelatih Hansi Flick, yang mengutamakan pemain multi-fungsi. Selain itu, hubungan baik Flick dan Pavard dari masa bersama Bayern München bisa menjadi nilai tambah dalam negosiasi.
Meski demikian, Barcelona harus mempertimbangkan dengan matang apakah Pavard benar-benar solusi terbaik. Kebutuhan utama saat ini adalah bek tengah kiri, sementara Pavard lebih dominan di sisi kanan. Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah transfernya akan benar-benar mengatasi masalah defensif Barcelona.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Keunggulan Pavard bagi Barcelona
Benjamin Pavard membawa pengalaman bertanding di level tertinggi, baik bersama Bayern München maupun timnas Prancis. Kemampuannya membaca permainan dan ketenangan di bawah tekanan membuatnya cocok dengan gaya bermain Barcelona yang mengandalkan penguasaan bola.
Selain itu, Pavard memiliki rekam jejak yang solid dalam membantu serangan dari lini belakang. Kemampuannya dalam umpan-umpan pendek dan crossing bisa memperkuat sisi kanan pertahanan Barcelona, yang selama ini diisi oleh Jules Kounde. Dengan Flick sebagai pelatih, adaptasi Pavard diperkirakan akan berjalan lebih cepat.
Namun, tantangan terbesar adalah persaingan dengan pemain seperti Kounde dan Eric Garcia, yang memiliki karakteristik serupa. Jika tidak dikelola dengan baik, hal ini bisa menciptakan ketidakseimbangan dalam skuad.
Baca Juga: Achraf Hakimi dan Ambisi Ballon d’Or 2025 Setelah Musim Bersejarah!
Hambatan dalam Transfer Pavard
Aspek finansial menjadi kendala utama dalam transfer Pavard. Barcelona masih dalam masa pemulihan ekonomi, dan gaji Pavard diperkirakan akan membebani anggaran klub. Selain itu, biaya transfer yang mungkin harus dibayar ke Inter Milan juga tidak kecil.
Regulasi La Liga tentang fair play finansial juga menjadi penghalang. Barcelona harus memastikan mereka bisa mendaftarkan Pavard tanpa melanggar aturan. Jika tidak, transfer ini berisiko gagal di menit-menit terakhir, seperti yang terjadi pada beberapa target Barcelona sebelumnya.
Selain itu, Inter Milan mungkin enggan melepas Pavard setelah baru saja merekrutnya dari Bayern München. Klub Italia itu kemungkinan akan meminta harga tinggi, yang sulit dipenuhi Barcelona dalam kondisi keuangan saat ini.
Masa Depan Pavard dan Opsi Lain Barcelona
Dengan berbagai kendala yang ada, peluang Pavard bergabung dengan Barcelona musim ini semakin kecil. Klub lebih mungkin mempertahankan skuad saat ini dan memaksimalkan pemain yang ada, seperti Andreas Christensen dan Eric Garcia, untuk mengisi pos bek tengah.
Jika Barcelona tetap ingin merekrut bek baru, mereka mungkin akan mencari opsi yang lebih terjangkau, baik dari segi gaji maupun biaya transfer. Pemain muda dengan potensi tinggi atau bek kiri khusus bisa menjadi alternatif yang lebih realistis.
Keputusan akhir akan bergantung pada strategi Flick dan manajemen. Namun, satu hal yang pasti: Barcelona harus bijak dalam mengambil keputusan agar tidak memperburuk situasi keuangan mereka. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik sportsnation360.com.